Larangan Saat Mendaki Gunung

Mendaki gunung adalah kegiatan di alam bebas yang membutuhkan kesiapan fisik maupun mental tentunya haris dibarengi dengan ilmu tentang mendaki gunung. Di Indonesia olahraga ini cukup banyak digemari oleh masyarakat, ada beberapa manfaat baik itu kesehatan jasmani dan rohani dan tubuh menjadi sehat.
Baca juga: 10 Destinasi Wisat Populer Di Jawa Timur

Jalanstapak33.blogspot.com
Jalanstapak33.blogspot.com 

Saat akan melakukan pendakian gunug anda harus mengetahui langan apa saja yang tidak boleh dilakukan saat mendaki gunung.  Larangan itu bertujuan untuk menjaga kelestarian gunung dan mencegah hal-hala yang bisa saja mengancam diri anda. Larangan itu diantaranya:

1. Jangan mengabaikan imbauan dari petugas
Saat akan mendaki gunung, ada beberapa himbauan yang akan disampaikan petugas. Salah satunya adalah sampai mana batas pendakian boleh dilakukan. Karena tak semua gunung boleh didaki hingga puncak, bisa jadi gunung tersebut terlalu aktif atau medannya sedang dalam kondisi tidak stabil untuk didaki.
Pastikan mendaftarkan diri kepada petugas sebelum mendaki, jangan sampai menjadi pendaki ilegal. Hal ini demi kebaikanmu sendiri.

2. Jangan membuat jalur baru
Saat mendaki, ikutilah jalur yang telah tersedia. Hal ini mencegah terjadinya hal-hal buruk yang mungkin terjadi, seperti tersesat atau melewati jalur yang berbahaya. Jangan sekali-kali memotong atau membuat jalur sendiri, apalagi hanya karena ingin coba-coba, sampai lebih cepat, dan sebagainya.

3. Jangan memaksakan ambisi
Mendaki pasti dilakukan secara berkelompok. Nah, yang harus kita sadari adalah keselamatan kelompok itu lebih penting daripada keinginan pribadi untuk sampai ke puncak. Mendaki adalah kegiatan yang berhubungan langsung dengan alam.
Keadaan alam yang tidak menentu kadang menjadi hambatan saat mendaki. Kita harus tahu kapan untuk berhenti atau bahkan kembali turun tanpa mencapai puncak. Jangan sampai memaksakan ambisi ingin sampai puncak tanpa memikirkan keselamatan diri dan orang lain.

4. Jangan mengubah atau merusak tanda jalur pendakian
Saat berada di gunung, hindari melakukan hal-hal bodoh dan tidak bermanfaat, apalagi sampai membahayakan orang lain. Iseng boleh, tapi jangan sampai mencelakai orang lain. Misalnya seperti mengubah tanda-tanda jalur pendakian yang dapat berakibat fatal bagi pendaki lain akibat berjalan ke arah yang salah. Apabila kita melihat pendaki lain yang merusak ataupun mengubah tanda pendakian, sebaiknya kita juga mengingatkannya

5. Jangan melakukan tindakan vandalisme
Masih banyak pendaki yang melakukan tindakan memalukan ini. Aksi vandal adalah menuliskan nama, komunitas atau negara tertentu pada apa saja yang ada di gunung. Meski terlihat sepele, tapi bisa merusak pemandangan dan membuat gunung terlihat kotor. Bukan cuma itu, keselamatanmu bisa terancam jika melakukan hal-hal tak terpuji seperti vandalisme.
Baca juju: 10 Destinasi Wisat Populer Di Jawa Timur
6. Jangan mengambil apa pun di gunung, kecuali gambar 
Saat di gunung, kamu tak boleh mengambil apa pun, kecuali foto. Banyak hal menarik yang dapat kamu jumpai di sana, seperti bunga Edelweis atau hewan-hewan imut yang tidak bisa ditemui daratan biasa. Mengambil bunga Edelweis adalah tindakan ilegal dan tidak bertanggung jawab.
Pemikiran seseorang adalah "hanya" mengambil bunga Edelweis tidak akan berakibat buruk bagi orang lain. Namun jika beribu-ribu orang memiliki pemikiran yang sama, maka besar kemungkinan anak cucu kita nanti hanya akan dapat melihat bunga Edelweis dari fotonya saja.
Mengambil dan berniat memelihara hewan imut yang kita temui juga tidak dibenarkan. Apalagi membunuh dan memburunya, hingga berdampak pada ekosistem yang ada.

7. Jangan mencemari sumber air
Saat mendirikan tenda, tentu harus mencari tempat yang datar dan lapang. Namun, tak semua tempat yang lapang dan datar dapat dijadikan untuk membangun tenda. Hindari mendirikan tenda di dekat sumber mata air seperti sungai, danau, dan air terjun.
Selain untuk menghindari banjir banjir datang tiba-tiba, hal ini juga mencegah kita dari hewan buas yang mencari minum saat malam hari.

8. Jangan membuang sampah sembarangan
Sampai saat ini, masih ada saja pendaki yang melanggar pantangan dan tetap membuang sampah sembarangan. Mereka enggan membawa sampah yang mereka hasilkan dan meninggalkannya begitu saja. Padahal selain membuat pemandangan menjadi rusak, hal ini juga mengakibatkan gunung menjadi tercemar.
Bawalah kantong untuk menumpuk sampah selama pendakian, lalu buanglah di tempat sampah yang biasanya disediakan pihak basecamp. Jangan tinggalkan apa pun kecuali jejak dan kenangan selama di gunung.

9. Hindari menyalakan api unggun jika tidak diperlukan
Menyalakan api unggun sebaiknya dilakukan jika benar-benar dibutuhkan. Nyalakan api unggun saat benar-benar kedinginan dan untuk mengusir ancaman hewan buas. Jika hanya ingin menghangatkan air atau  memasak, kamu menggunakan kompor gunung atau parafin. Hal ini untuk meminimalisir terjadinya kebakaran hutan, yang biasanya disebabkan oleh adanya sisa api unggun yang ditinggalkan, tapi belum benar-benar padam.

10. Jangan sampai terpisah dari rombongan
Saat mendaki, pastikan untuk tidak terpisah dari rombongan atau meninggalkan teman satu rombongan dengan jarak yang cukup jauh. Karena setiap orang memiliki stamina yang berbeda-beda. Sehingga lebih baik jika orang dengan stamina paling lemah diposisikan di tengah kelompok, agar tak tertinggal.
Beberapa kematian dan laporan orang hilang di gunung disebabkan oleh terpisah dan tertinggal dari kelompoknya. Oleh karena itu, kekompakan dan saling menjaga adalah hal yang harus dijaga selama mendaki.

Baca juga 10 Destinasi Wisat Populer Di Jawa Timur 

Nah itulah larangan-larangan saat mendaki gunung yang tentunya harus ditaati saat mendaki di gunung manapun yang di kunjungi. Dengan tidak melakukan hal itu makan Anda akan terhindar dari berbagai resiko yang setiap bisa mengancam Anda. Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa menambah wawasan baru untuk Anda.

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian, Ciri-ciri, Jenis-jenis dan Unsur Novel Terlengkap

Jenis dan klasifikasi pendakian gunung

Materi Pendakian Gunung Lengkap